Connect with us

BANTUL

Pupuk Nasionalisme Pelajar, Badan Kesbangpol Gelar 3 Kompetisi Kebangsaan

Published

on

Pupuk Nasionalisme Pelajar, Badan Kesbangpol Gelar 3 Kompetisi Kebangsaan

Menuju Indonesia Emas 2045, Pemerintah Kabupaten Bantul turut andil menyiapkan generasi muda yang unggul, berdaya saing, dan tentunya memiliki jiwa nasionalisme serta cinta tanah air. Langkah ini ditempuh oleh Pemerintah Kabupaten Bantul dengan penyelanggaraan kegiatan guna meningkatkan wawasan kebangsaan dan memupuk rasa cinta tanah air pelajar melalui gelaran lomba upacara, Olimpiade Pancasila, dan orasi kebangsaan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Ketiga kompetisi setingkat SD, SMP, dan SMA tersebut sudah digelar sejak September hingga awal November ini. Adapun untuk lomba upacara diikuti oleh 51 sekolah, sementara untuk olimpiade Pancasila diikuti oleh 31 peserta, dan orasi kebangsaan diikuti oleh 44 peserta. Hadiah diterimakan kepada para pemenang pada Senin pagi pagi (7/11) di Hotel Ros-In, Sewon, Bantul. Total ada 32 penghargaan yang diberikan untuk ketiga cabang lomba tersebut.

Terkait dengan hal yang merusak wawasan kebangsaan, Joko Purnomo, Wakil Bupati Bantul, menyebut ada dua hal utama, yakni kekeliruan dalam mengartikan dan mengimplementasikan politik, serta kesalahan tatanan dalam penciptaan iklim ekonomi yang harusnya berbasis kerakyatan. Dirinya pun mengamini kenyataan di lapangan bahwa ada generasi Indonesia yang masih belum memiliki jiwa nasionalisme, memandang negative kebudayaan bangsa, adat istiadat dan lain sebagainya.

Pihaknya optimis bahwa melalui kegiatan seperti ini, generasi muda khususnya pelajar dapat mendalami apa yang dimaksud dengan wawasan kebangsaan, untuk kemudian dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga tujuan Indonesia melahirkan generasi gemilang di 2045 dapat terwujud.

“Jangan berhenti pada mencari nilai untuk juara lomba saja tapi kegiatan ini harusnya menjadi kebiasaan yang diterapkan di sekolah dan diimplementasikan di lingkungan tempat tinggal, untuk menuju setting goal generasi kedepan agar memiliki jiwa dan semangat nasionalisme yang tinggi,” pesan Joko Purnomo.  (bantulkab.go.id)

Copyright © 2022 Jogjaterkini.com